Pengembangan Dan Analisis Kurikulum PAI Bacaan Pengantar


 

Pengembangan Dan Analisis Kurikulum Pai Bacaan Pengantar

Dr. Muhammad Yusran, S.Pd.I, M.S.I

E-ISBN 978-623-98890-1-2


s

            Sinopsis

Pendidikan berintikan interaksi antara pendidik dan peserta didik dalam upaya membantu peserta didik menguasai tujuan-tujuan pendidikan. Interaksi pendidikan dapat terjadi dalam lingkungan keluarga, masyarakat, dan sekolah. Dalam lingkungan keluarga, interaksi pendidikan terjadi antara orang tua sebagai pendidik dan anak sebagai peserta didik. Interaksi ini berjalan tanpa rencana tertulis, dan seringkali orang tua tidak mempunyai rencana yang jelas dan rinci ke mana anaknya akan diarahkan, dengan cara apa mereka akan di didik serta apa isi pendidikannya.

Hubungan pendidikan antara orang tua dan anak seringkali juga tidak disadari. Dalam kehidupan keluarga interaksi pendidikan dapat terjadi setiap saat, setiap kali orang tua bertemu, berdialog, bergaul, dan bekerja sama dengan anak-anaknya. Sementara dalam lingkungan masyarakat terjadi berbagai bentuk interaksi pendidikan; dari yang sangat formal sampai dengan yang kurang formal. Kursus-kursus dapat dikategorikan sebagai pendidikan formal; sedangkan ceramah, sarasehan, dan pergaulan kerja dapat dikelompokkan sebagai pendidikan yang tidak formal.

Meskipun demikian, interaksi pendidikan yang berlangsung di masyarakat, yang memiliki rancangan dan dilaksanakan secara formal sebenarnya dapat dimasukkan dalam kategori pendidikan formal. Interaksi yang rancangan dan pelaksanaannya non formal dapat kita sebut sebagai pendidikan kurang formal (less formal). Berdasarkan variasi itu, para ahli pendidikan masyarakat lebih senang menggunakan istilah pendidikan luar sekolah bagi interaksi pendidikan yang berlangsung di masyarakat ini.

Pendidikan dalam lingkungan sekolah lebih bersifat formal. Guru sebagai pendidik di sekolah telah dipersiapkan secara formal dalam lembaga pendidikan guru. Ia telah mempelajari ilmu, keterampilan, dan seni sebagai guru; kepribadiannya-pun telah dibina sebagai pendidik. Sebagai pendidik dalam kategori yang formal, dalam melaksanakan tugasnya mereka mempersiapkan tugasnya secara matang, berencana dan sadar. Persiapan yang matang dan terencana tersebut terstrukturkan dalam kurikulum pendidikan.

Setiap kegiatan ilmiah memerlukan suatu perencanaan dan pengorganisasian. Kegiatan tersebut harus dilaksanakan secara sistematis dan tersruktur. Demikian juga dalam pendidikan, diperlukan adanya program yang mapan dan dapat mengantarkan proses pendidikan sampai pada tujuan yang diinginkan. Proses pelaksanaan sampai penilaian dalam pendidikan lebih dikenal dengan istilah 'kurikulum pendidikan'.

Kurikulum Pendidikan di Indonesia dari dulu sampai sekarang sudah beberapa kali mengalami perubahan. Dimulai dari kurikulum 1947, 1952, 1964, 1968, 1975, 1984 (CBSA), 1994, 2004 (KBK), 2006 (KTSP), dan kurikulum 2013.

Buku ini pada awalnya merupakan bahan kuliah atau diktat pada mata kuliah pengembangan dan analisis kurikulum PAI yang penulis ampu pada Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Kandangan Kalimantan Selatan. Kemudian, dengan harapan dapat memberikan kemanfaatan yang lebih luas, akhirnya penulis berinisiatif untuk menerbitkannya menjadi buku.

Karena awalnya adalah sebuah diktat kuliah yang ditulis tanpa memperhatikan kaidah penulisan ilmiah. Karenanya pastinya ditemukan banyak kesalahan dalam buku ini. Untuk itu saran dan masukan pembaca, mahasiswa dan dosen sangat diharapkan demi perbaikan isi buku ini yang akan datang. Semoga buku ini menjadi kebaikan bagi penulis, pembaca semuanya, dan semoga buku ini menjadi amal ibadah bagi penulis dan juga buat guru dan dosen penulis yang telah mendidik, membimbing penulis hingga penulis juga dapat menerbitkan buku yang sederhana ini.


 

 

 

Posting Komentar

0 Komentar