Sejarah Hitam Kaum Wahabi (Telaah atas kitab Fitnatul Wahhabiyah dan Kitab Fadhaihul Wabbahiyah)
Judul | : | Sejarah HItam Kaum Wahabi (Telaah atas kitab Fitnatul Wahhabiyah dan Kitab Fadhaihul Wabbahiyah) |
---|---|---|
Nama Penulis | : | Dr. Diny Mahdany, M.Pd.I |
Nama Penerbit | : | STIQ Amuntai Press |
Cover | : | Soft Copy |
Jumlah Halaman | : | v + 87 halaman |
Ukuran | : | 21 cm x 29 cm |
Harga | : | Rp 40.000 |
ISBN | : | 978-623-98890-5-0 |
Tercatat dalam sejarah, Wahabi selalu
menggunakan jalan kekerasan baik secara doktrinal, kultural maupun sosial.
Misalnya, dalam penaklukan jazirah Arab hingga tahun 1920-an, lebih dari 400
ribu umat Islam telah dibunuh dan dieksekusi secara publik, termasuk anak-anak
dan wanita. Ketika berkuasa di Hijaz, Wahabi menyembelih Syaikh Abdullah
Zawawi, guru para ulama Madzhab Syafii, meskipun umur beliau sudah sembilan
puluh tahun. Di samping itu, kekayaan dan para wanita di daerah yang
ditaklukkan Wahabi, acapkali juga dibawa mereka sebagai harta rampasan perang.
Di sini, setidaknya kita melihat dua
hal tipologi Wahabi yang senantiasa memaksakan kehendak pemikirannya. Pertama,
ketika belum memiliki kekuatan fisik dan militer, Wahabi melakukan kekerasan
secara doktrinal, intelektual dan psikologis dengan menyerang siapapun yang
berbeda dengan mereka sebagai murtad, musyrik dan kafir. Kedua, setelah mereka
memiliki kekuatan fisik dan militer, tuduhan-tuduhan tersebut dilanjutkan
dengan kekerasan fisik dengan cara amputasi, pemukulan dan bahkan pembunuhan.
Ironisnya, Wahabi ini menyebut yang apa yang dilakukannya sebagai dakwah dan
amar maruf nahi mungkar yang menjadi intisari ajaran Islam.
Membanjirnya buku-buku Wahabi di Toko
Buku Gramedia, Toga Mas, dan sebagainya akhir-akhir ini, hemat saya, adalah
merupakan teror dan jalan kekerasan yang ditempuh kaum Wahabi secara doktrinal,
intelektual dan sekaligus psikologis terhadap umat Islam di Indonesia. Wahabi
Indonesia yang merasa masih lemah saat ini menilai bahwa cara efektif yang bisa
dilakukan adalah dengan membid'ahkan, memurtadkan, memusyrikkan dan
mengkafirkan orang yang berada di luar mereka. Jumlah mereka yang minoritas
hanya memungkinkan mereka untuk melakukan jalan tersebut di tengah-tengah kran
demokrasi yang dibuka lebar-lebar untuk mereka.
Oleh karena itu, buku ini hadir ke
hadapan pembaca yang budiman sebagai bagian upaya untuk membentengi ummat Islam
dan memberikan pencerahan kepada kita semua tentang sejarah kelam Kaum Wahabi.
Pada buku ini penulis menyajikan rekaman – rekaman sejarah yang ditulis Sayyid
Ahmad Zaini Dahlan dalam kitab Fitnatul Wahhabiyah, buku ini menjadi
penting karena penulis buku ini yakni Sayyid Ahmad Zaini Dahlan adalah
merupakan saksi hidup atas kekejaman dan kejahatan kaum wahabi. Kemudian untuk
melengkapi fakta sejarah tersebut, penulis tambahkan berbagai penjelasan
tentang radikalisme wahabi dalam kitab Fadhaihul Wahhabiyah yang ditulis
Syekh Fath al Mishi al Azhari.
Posting Komentar
0 Komentar